5 Resep Kesehatan Manjur
Anda mau hidup sehat secara jasmani maupun rohani? Lakukan lima hal penting ini:
1. Jangan terlalu banyak bicara
2. Jangan terlalu banyak makan
3. Jangan terlalu banyak tidur
4. Jangan terlalu sering bergaul atau terlalu sibuk
5. Jangan melupakan Allah SWT
Inilah lima hal yang mudah sekali dilakukan dan gratis tanpa memerlukan ongkos. Lima hal ini adalah sumber vitamin bagi kesehatan fisik dan sisi pertumbuhan spiritual kita. Seandainya langkah-langkah ini dipraktekkan denga baik beberapa minggu saja, maka kita akan merasakan perbedaan dan akan segera melihat hasilnya.
1. Mengapa jangan terlalu banyak bicara itu penting?
Sebenarnya lebih tepatnya sih, bicara seperlunya saja. Jika ada sesuatu yang buruk atau tidak bermanfaat maka tidak perlu kita berbicara untuk hal tersebut.
Sebab kata-kata yang buruk dan negatif akan mempengaruhi pikiran dan hati seseorang. Kata-kata yang diucapkan akan berpengaruh besar pada kondisi kesehatan batin manusia.
Ibarat ketika kita banyak makan, kemudian sakit perut karena makanan yang masuk dalam tubuh kita tidak mampu di cerna dengan baik. Sama halnya ketika terlalu banyak berbicara, maka akan membuat hati dan pikiran kita sakit.
Lihat saja, lontarkan kata-kata buruk Kepada penderita penyakit jantung, buat dia marah. Maka dia akan menderita serangan jantung, bahkan bisa menyebabkan kematian.
Bukan tidak boleh sama sekali berbicara, misalnya saat berkumpul dengan keluarga atau sahabat. Asalkan berbicara yang baik dan membahagiakan orang lain, bukan mengucapkan kata-kata yang tidak pantas seperti memperolok-olok atau menggunjing orang lain. Jelas itu akan berefek besar pada kesehatan rohani kita. Tentu saja akan berpengaruh pada sisi jasmani kita.
Maka dari itu, Jika diam lebih baik, maka pilihlah diam. Ketimbang berbicara tapi sia-sia.
2. Makanlah secukupnya.
Nabi menganjurkan makanlah ketika lapar, dan berhentilah makan sebelum kenyang. Artinya makanlah sebatas memenuhi kebutuhan tubuh saja.
Sebab makan secara berlebihan akan membuat jiwa kita malas. Daya Konsentrasi lemah. Segala yang kita makan adalah hal yang diperlukan bagi tubuh, sedangkan puasa adalah makanan bagi jiwa. Ingatlah! Keduanya harus dipenuhi haknya, supaya seimbang.
Betapa banyak penyakit datang dari makanan yang kita konsumsi. Apalagi di zaman sekarang banyak makanan yang mengandung zat-zat berbahaya bagi tubuh seperti pengawet kimia, bahan pewarna, penambah aroma dan berbagai bahan yang tidak layak konsumsi lainnya.
Pepatah persi menyatakan, "Kosongkanlah perutmu dari makanan, sehingga akan ada ruang bagi masuknya cahaya pengetahuan."
3. Jangan terlalu banyak tidur.
Terlalu banyak tidur akan membuat kita kehilangan banyak hal. Baik dari segi waktu, kesempatan, pun bagi aktivitas tubuh yang mestinya bergerak dengan baik.
Terlalu banyak tidur akan membuat kita mendapatkan kenyamanan secara berlebihan, sedangkan kenyamanan yang berlebihan merupakan racun bagi tubuh.
Kita hanya perlu takaran makanan dan istirahat secukupnya. Terlalu sedikit dan terlalu banyak, sama-sama berbahaya bagi tubuh maupun jiwa.
Waktu yang paling baik adalah sebelum subuh atau sepertiga malam dan sesudah subuh hingga terbitnya matahari. Maka dari itu janganlah tidur di waktu-waktu tersebut.
4. Luangkan waktu untuk menyendiri dan merenung.
Terlalu sibuk dengan kegiatan membuat pikiran kita menjadi penat. Banyak orang stress akibat tekanan aktivitasnya yang padat. Maka berlibur menjadi kebutuhan yang penting untuk merefresh tubuh dan pikiran kita. Namun, bila liburan telah habis, tak jarang orang kembali stres.
Kita perlu waktu luang untuk menyendiri. Memikirkan hal-hal yang paling penting untuk diri, mengevaluasi hal-hal yang kurang baik dan kurang bermanfaat, membuat rencana ke depan yang matang. Tidak perlu lama, sehari cukup 15 sampai 20 menit saja. Baik di siang hari atau malam hari. Tapi lebih utama malam hari.
Persis seperti apa yang dilakukan boleh Rasulullah Saw di gua Hira. Nabi menyepi dari
Keramaian kota Mekkah. Mentadabburi alam semesta, memikirkan cara pembebasan zaman Jahiliah, dan merenungkan Allah SWT. Akhirnya Nabi mendapatkan Wahyu berup Al Qur'an.
Meskipun sebagian orang takut untuk sendirian, namun menyepi ini sangat penting. Agar hati dan akal pikiran kita bisa berdialog dengan diri sendiri. Privasi, istirahat sejenak, dan rileks, ini sangat penting dan akan berpengaruh terhadap kualitas kesehatan jiwa raga kita.
5. Senantiasa mengingat Allah
Mengingat Allah adalah kesembuhan. Nama-nama Allah adalah obat. Mengingat Allah berbeda dengan hanya mengucapkan Allah. Mengucapkan hanya keluar bunyi, hal ini tidak akan berdampak apa-apa.
Namun, yang dimaksud mengingat Allah adalah berdzikir dengan kesadaran penuh dengan melibatkan segenap diri, semua panca Indra dan perasaan terlibat menjadi satu.
Mengingat Allah bisa dimana saja. Bukan hanya pada saat di atas sajadah saja. Tapi, bisa dilakukan sembari beraktivitas yang lain. Misalnya sedang berkendara, sedang mencuci, sedang belajar, apapun kegiatan kita.
Efek zikir ini akan membantu kita agar berkonsentrasi dengan baik. Jelas saja, kefokusan bagi tubuh dan jiwa kita sangat penting. Supaya semua apa yang kita lakukan sehari-hari bisa lancar.
Subhanallah walhamdulillah wa laa illaha illallah Allahu Akbar. Semoga bermanfaat.
Comments
Post a Comment